JAKARTA, — Pelatih tim nasional Alfred Riedl membantah pihaknya tidak berlaku adil dalam pemusatan latihan timnas Pra-Olimpiade 2012. Tudingan perlakuan pilih-pilih itu dilontarkan oleh Sriwijaya FC.
Seperti diberitakan sebelumnya, "Laskar Wong Kito" kecewa tidak bisa menggunakan jasa Oktovianus Maniani yang harus bergabung dalam pelatnas Pra-Olimpiade 2012. Sementara kiper Arema Indonesia, Kurnia Meiga, dan gelandang Perseman Manokwari, Nasution Karubaba, diperbolehkan membela klubnya masing-masing. Kedua pemain tersebut baru bergabung pada hari ini, Kamis (27/1/2011). Hal itulah yang membuat Sriwijaya berang karena tidak bisa menggunakan jasa Okto.
Sebelumnya, Badan Tim Nasional menegaskan, 25 pemain yang tergabung dalam pelatnas tidak boleh membela klubnya hingga awal Maret nanti. Namun, mengapa Meiga dan Nasution boleh? "Meiga dan Nasution sudah izin sejak lama, yakni sepuluh hari sebelum pemusatan latihan dimulai," kata Riedl seusai memimpin latihan di Lapangan C, Senayan, Jakarta, Kamis (27/1/2011). "Di luar itu, tidak ada yang saya izinkan," katanya.
"Di antara klub, timnas, dan Badan Liga telah mencapai kesepakatan soal ini. Saya tidak paham kenapa mereka terus menekan kami. Sekarang Meiga dan Nasution sudah tiba di Jakarta dan mulai sekarang tidak akan ada lagi pemain yang kembali ke klubnya," ujar Riedl.
Absennya Okto membuat kekuatan Sriwijaya FC kendor. Ketika menjamu Arema Indonesia, Rabu (26/1/2011), "Laskar Wong Kito" hanya mampu mendulang satu poin setelah ditahan imbang 1-1. Keberhasilan Arema menahan imbang Sriwijaya tidak terlepas dari kegemilangan Meiga yang menepis tendangan penalti Budi Sudarsono pada menit-menit akhir.
Seperti diberitakan sebelumnya, "Laskar Wong Kito" kecewa tidak bisa menggunakan jasa Oktovianus Maniani yang harus bergabung dalam pelatnas Pra-Olimpiade 2012. Sementara kiper Arema Indonesia, Kurnia Meiga, dan gelandang Perseman Manokwari, Nasution Karubaba, diperbolehkan membela klubnya masing-masing. Kedua pemain tersebut baru bergabung pada hari ini, Kamis (27/1/2011). Hal itulah yang membuat Sriwijaya berang karena tidak bisa menggunakan jasa Okto.
Sebelumnya, Badan Tim Nasional menegaskan, 25 pemain yang tergabung dalam pelatnas tidak boleh membela klubnya hingga awal Maret nanti. Namun, mengapa Meiga dan Nasution boleh? "Meiga dan Nasution sudah izin sejak lama, yakni sepuluh hari sebelum pemusatan latihan dimulai," kata Riedl seusai memimpin latihan di Lapangan C, Senayan, Jakarta, Kamis (27/1/2011). "Di luar itu, tidak ada yang saya izinkan," katanya.
"Di antara klub, timnas, dan Badan Liga telah mencapai kesepakatan soal ini. Saya tidak paham kenapa mereka terus menekan kami. Sekarang Meiga dan Nasution sudah tiba di Jakarta dan mulai sekarang tidak akan ada lagi pemain yang kembali ke klubnya," ujar Riedl.
Absennya Okto membuat kekuatan Sriwijaya FC kendor. Ketika menjamu Arema Indonesia, Rabu (26/1/2011), "Laskar Wong Kito" hanya mampu mendulang satu poin setelah ditahan imbang 1-1. Keberhasilan Arema menahan imbang Sriwijaya tidak terlepas dari kegemilangan Meiga yang menepis tendangan penalti Budi Sudarsono pada menit-menit akhir.
